Alasan yang dapat menghancurkan pernikahan. Pernikahan adalah suatu ikatan janji suci yang diucapkan antara pria dan wanita melalui akad nikah. Tujuan dari pernikahan itu sendiri adalah untuk membangun rumah tangga yang harmonis dan memiliki keturunan yang bisa menjadi lebih baik dari orang tuanya.
Setiap orang tentu sangat ingin menikah, hanya saja waktu yang menentukan kapan dirinya bisa siap untuk menikah. Ketika waktunya hampir tiba, kesibukan mempersiapkan acara pernikahannya mulai terlihat. Bahkan hari-harinya tak bisa lepas dari pikiran tentang pernikahan.
Lalu bagaimana jika pernikahan itu ternyata hancur. Persiapan yang telah dilakukan dan menghabiskan biaya mahal, ternyata pernikahan yang dijalani hancur ditengah jalan. Pasti akan terasa sangat kecewa. Ketika orang memutuskan untuk berkomitmen, mereka akan mencari jalan untuk tetap bisa bertahan, namun ketika orang memilih berpisah, mereka akan membuat berbagai macam alasan.
Suatu keinginan akan bisa tercapai jika ada usaha yang dilakukan. Jika hanya sekedar berkeinginan tak akan bisa terwujut bila tanpa usaha. Tapi untuk menghancurkan keinginan, hanya butuh satu alasan. Dalam pernikahan, berikut ini beberapa alasan yang sering digunakan orang untuk mengancurkan pernikahan:
1. Pernikahan akan selamat jika dia...
Dalam kehidupan rumah tangga tak akan bahagia jika didalamnya hanya berisi saling tuntut-menuntut. Suami-istri saling menuntut hanya akan menghancurkan pernikahan, rumah tangga akan bubar hanya karena hal seperti itu. Saling mengalah dan menerima satu sama lain akan bisa menyelesaikan permasalahan yang ada. Bila sudah berkomitmen dengan baik, tentu akan selalu mencari jalan yang terbaik dengan saling berkorban, mengalah, menyesuaikan diri, dan lain sebagainya.
2. Kami bisa kencan, tapi sayang tidak ada baby sister
Ketika ada waktu kencan untuk pasangan berdua, selalu ada alasan untuk menghancurkannya. Mereka beralasan tidak ada baby sister untuk menjaganya. Jika selalu beralasan semacam itu ketika akan kencan, maka secara perlahan hubungan rumah tangga akan luntur. Anak sebenarnya bisa dititipkan ditetangga atau tempat penitipan anak, jadi tidak perlu repot memikirkannya.
3. Kami ingin bercinta tapi sudah terlalu lelah
Hubungan suami istri tentu akan memiliki waktu kapan saja untuk bercinta jika keduanya benar-benar berniat dan menyediakan waktu. Dengan alasan seperti itu, itu hanya alasan klise yang bisa menghancurkan pernikahan. Jika keduanya saling menyediakan waktu tentu tak akan ada yang harus dipermasalahkan.
Demikianlah 3 alasan yang dapat menghancurkan pernikahan. Meskipun sepele, namun alasan tersebut dapat menghancurkan rumah tangga anda. Semoga informasi diatas bermanfaat. Terimakasih.